LINTASSOLORAYANEWS.COM / KLATEN – Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an (PPTQ) Ibnu Abbas Klaten yang berdiri sejak tahun 2003, perkembangannya saat ini sudah begitu pesat dengan santri berjumlah sekitar 3000 an. Cikal bakal PPTQ Ibnu Abbas Klaten adalah sebuah lembaga yang bernama Islamic Center (IC) yang bernaung di bawah Yayasan Ibnu Abbas Klaten.
Sebagai Islamic Center, lembaga ini tentu saja memiliki aktifitas sebagai lembaga dakwah atau syiar agama Islam. Kemudian pada tahun 2005 Yayasan Ibnu Abbas mulai merintis pendirian Pondok Pesantren Tahfizhul Qur’an (PPTQ).
PPTQ Ibnu Abbas saat ini merupakan Pondok Pesantren yang memiliki jenjang pendidikan mulai dari PAUD, TK, Sekolah Dasar, SMP, SMA bahkan jenjang pendidikan setingkat D3. PPTQ Ibnu Abbas menjalin kerjasama dengan beberapa Perguruan Tinggi untuk mahasiswanya yang ingin menyelesaikan jenjang pendidikan S1.
Keunggulan metode pendidikan dan pengajaran di PPTQ Ibnu Abbas Klaten adalah para santri selain dibekali ilmu ilmu yang berguna dalam kehidupan duniawi, para santri juga dibekali ilmu ilmu keagamaan dan pembentukan karakter santri yang berakhlak Islami.
Selain diberi pelajaran akademik, para santri juga diberi kesempatan untuk mengembangkan bakat dan minat dalam sebuah kegiatan ekstra kurikuler antara lain Pramuka, Komputer dan Olah Raga.
PPTQ Ibnu Abbas Klaten melalui para santrinya sudah menorehkan berbagai prestasi, baik di bidang akademik maupun kegiatan keagamaan. Selain itu, SMA IT Ibnu Abbas Klaten merupakan salah satu SMA terbaik di provinsi Jawa Tengah.
Banyak lulusan PPTQ Ibnu Abbas yang diterima di Perguruan Tinggi ternama melalui jalur prestasi.
“PPTQ Ibnu Abbas Klaten berkomitmen mencetak generasi yang cerdas dan berakhlak dengan biaya terjangkau ..” ungkap Direktur PPTQ Ibnu Abbas Klaten, Ustadz KH Muhammad Ugbah Aziz.
Selain bergerak dalam bidang pendidikan, Yayasan Ibnu Abbas Klaten saat ini juga sedang merintis layanan kesehatan bagi santri khususnya dan juga warga masyarakat sekitar lokasi pondok umumnya. Layanan kesehatan ini berupa sebuah poliklinik rawat jalan bagi santri atau warga masyarakat yang membutuhkan. Poliklinik tersebut merupakan langkah awal dari sebuah harapan ke depan Yayasan Ibnu Abbas membangun sebuah rumah sakit untuk melayani warga masyarakat. (Jon’s)
Related Posts
Dinilai Sewenang Wenang, Orang Tua / Wali Murid MAN 3 Klaten Minta Kepala Sekolah Diganti
Jalan Sehat Ramaikan Peringatan Hari Guru Nasional Korwil Pendidikan Jogonalan
Studi Tiru SMPN Unggulan Sindang ke Espero Klaten ingin wujudkan sekolah yang aman nyaman dan menyenangkan
Dies Natalis Ke 55 Unwidha Klaten, Bersama Berkarya Untuk Pendidikan Yang Lebih Bermakna