LINTASSOLORAYANEWS.COM / KLATEN – Ribuan guru raudhlotul athfal (RA) dan bustanul athfal (BA) mendapatkan motifasi dari Ustadz kondang Drs.H Ahmad Wijayanto, MA di gedung Sunan Pandanaran Klaten, Senin (6/5/2024). Kepala Kantor Kementrian Agama Klaten meminta para pendidik terus berjuang meski dengan berbagai keterbatasan.
Ketua Pimpinan Daerah IGRA Kabupaten Klaten, Sri Suryati mengatakan kegiatan halal bi halal (HBH) kali ini diikuti 1355 guru RA dan BA di kota bersinar dari 362 lembaga, kegiatan ini sekaligus sebagai sarana untuk menimba ilmu dan pembinaan bagi para guru sebagai bekal dalam menjalankan tugasnya di sekolah masing-masing.
“Tema yang diambil dalam kegiatan halal bi halal kali ini adalah Memperkuat Silaturahmi Salng Memaafkan, Untuk Meningkatkan Prestasi Guru Motivator Pembelajar ”,katanya.
Lebih lanjut dijelaskan, setelah berikrar saling memaafkan baik secara pribadi maupun kedinasan usai menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, melalui pertemuan ini sekligus sebagai wahana untuk menimba ilmu mendapatkan pembinaan dari Ustad Wijayanto yang selama ini hanya bisa kita saksikan di televise, sekarang bisa hadir langsung di Klaten.
“Harapannya apa yang didapatkan dari Ustadz Wijayanto dan pembinaan dari Kakankemenag Klatenhari ini sebagi bekal dalam meningkatkan kinerja para guru RA maupun BA guna meraih prestasi dalam rangka mendidik mencerdaskan calon generasi bangsa dimasa yang akan datang”,jelasnya.
Ustad Wijayanto dalam kesempatan tersebut menguraikan hikmah halal bi halal yang dibawakan secara komunikatif dengan para guru. kurang, permasalahan dalam keluarga tetapi tidak mengurangi semangat pengabdiannya.
“Esensi lebaran dalam konsteks pemaknaan dalam budaya Jawa. “Lebaran itu biasanya ada ketupan, yang merupakan singkatan dari ngaku lepat lan laku papat. Ngaku lepat berarti mengakui kesalahan.”paparnya.
Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Klaten, Anif Solikhin mengapresiasi kinerja para guru RA BA di Klaten, meskpun dengan berbagai keterbatasan namun dapat melahirkan siswa berprestasi.
“Luar biasa IGRA Klaten, para pendidik harus terus berjuang meski dengan berbagai keterbatasan, prestasi yang ditampilkan tadi juga sangat menyentuh”,ujarnya.
Dalam kegiatan halal bi halal (HBH) kali ini juga ditampilkan hafalan surat Ar-Rahman bersama Ananda Fatimatussa’idah dari RA Masithoh, Sajen Trucuk, Sajian Hadist Untuk Ramadhan bersama. Ibu Arkiyana Suanti dari BA Aisyiyah Sribit, Delanggu, marching band dari RA Al-Fuurqon Masjid Raya Klaten, Sosio drama dari siswa RA Al-Fuurqon Masjid Raya Klaten serta penyerahan piala dan piagam penghargaan bagi para juara.
(Ist/red)
Related Posts
Latihan Dasar Kepemimpinan ( LDK ) di SMP N 2 Gladagsari Bentuk Pribadi Siswa Siswi Yang Tangguh dan Bertanggung Jawab
Rektor Unwidha Klaten, Prof. Dr. Triyono, M.Pd : ” Wisuda Bukan Akhir dari Proses Belajar Tetapi Awal Bagi Wisudawan Untuk Menjalani Kehidupan Di Masyarakat..”
Guru dan Orang Tua Diharapkan Tanamkan Budaya Sensor Mandiri Pada Materi Tontonan Anak Anak Sejak Dini
Bersyukur, SMPN 1 Kalikotes Terima 12 Unit APAR Dari Satpol PP Damkar