LINTASSOLORAYANEWS.COM / KLATEN – Sakit gigi adalah kondisi ketika bagian dalam atau sekitar gigi dan rahang terasa sakit atau nyeri. Tingkat keparahan nyeri tersebut bisa bervariasi, mulai dari ringan hingga berat. Sakit gigi juga dapat hilang timbul atau berlangsung secara terus-menerus.
Dijelaskan oleh dr. Verawaty, Sp. Kg dari Klinik Utama Rawat Jalan Gentan Dental Care (GDC), pada umumnya sakit gigi merupakan gejala akibat penyakit pada gigi atau gusi. Pada kasus tertentu, sakit gigi juga bisa menjadi tanda adanya penyakit di bagian tubuh lain yang nyerinya menjalar sampai ke sekitar gigi, misalnya gangguan pada sendi rahang, sakit telinga, sinus, atau penyakit jantung.
Sakit gigi pada umumnya tidak mengancam nyawa, tapi sakit gigi yang dirasakan berhari hari bahkan berminggu minggu sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter gigi agar sakit gigi segera ditangani dengan tepat. Hal ini karena sakit gigi bisa saja disebabkan oleh penyakit yang berbahaya, seperti pembusukan gigi, infeksi akar gigi dan bisa berakibat serangan jantung.
Lebih lanjut dijelaskan dr. Verawaty, Sakit gigi biasanya muncul sebagai gejala dari suatu penyakit, baik itu penyakit yang berasal dari rongga mulut maupun bagian tubuh yang lain. Sakit gigi akibat masalah di dalam rongga mulut dapat disebabkan oleh:
Gigi berlubang atau tambalan gigi yang rusak, Gigi atau gusi yang meradang atau infeksi, Gigi retak atau patah, Gigi membusuk, Gigi tanggal atau copot, Gigi sensitif, Proses tumbuh gigi, Gigi bungsu yang tumbuh tidak normal (impaksi gigi), Nanah di gigi, Gusi bengkak, Permasalahan pada kawat gigi, Kebiasaan menggeretakkan gigi (bruxism).
Sedangkan sakit gigi akibat nyeri yang menjalar dari bagian tubuh lain dapat terjadi akibat: Migrain, Sinusitis, Penyakit jantung, Penyakit paru-paru, Gangguan pada saraf wajah (trigeminal neuralgia). (Ist/red)