LINTASSOLORAYANEWS.COM / KLATEN – Agama dan kebudayaan itu ibarat mata uang yang dua sisinya tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya. Nilai nilai agama mendasari adat dan budaya suatu bangsa. Dan penyebaran agama juga melalui seni dan budaya yang hidup dan berkembang di dalam masyarakat.
Demikian rangkuman dari acara sarasehan yang digelar oleh anggota Komisi B DPRD Jawa Tengah Daerah Pemilihan 7, Hj. Kadarwati, SH.MH dengan warga masyarakat desa Srebegan kecamatan Ceper hari Kamis (11/7/2024) malam di gedung pertemuan desa Srebegan.
Sarasehan yang mengambil tema ” Mempertahankan Keindahan Kesenian Hadroh Di dalam Kebudayaan dan Agama di Indonesia” malam ini diisi dengan pertunjukan wayang “campur santri” dan dihadiri ratusan warga desa Srebegan dan sekitarnya.
Dalam kesempatan tersebut Hj. Kadarwati menyampaikan, agama mengajarkan kebaikan, cinta kasih dan bagaimana agar kita selamat dunia akhirat. Penyebaran agama yang dilakukan oleh Sunan Kalijogo itu tidak dengan kekerasan atau kebencian tetapi dengan jalan seni budaya yang indah sehingga lambat lain warga masyarakat tertarik mengikuti ajaran Sunan Kalijogo.
Seni budaya yang diajarkan oleh Sunan Kalijogo mengandung tuntunan agar seseorang berbuat baik terhadap sesamanya, menyembah kepada sang pencipta alam semesta. Dan ajaran tersebut disampaikan dengan cara cara yang indah, nyaman dan menarik.
” Dalam menyebarkan ajaran agama, Sunan Kalijogo dengan mengakomodasi budaya masyarakat setempat dan disampaikan dengan menarik, indah dan nyaman. Bukan dengan kebencian ataupun kekerasan..” ucap Kadarwati. (Jon’s)