Dua Ton Ikan Ditebar Dalam Festival Memet Ikan Desa Gemblegan

 SENI BUDAYA DAN WISATA

LINTASSOLORAYANEWS.COM / KLATEN – Perayaan dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharam 1446 H dan menyambut hari jadi Klaten yang ke 220 tanggal 28 Juli 2024 oleh Pemerintah Desa Gemblegan kecamatan Kalikotes dengan mengadakan “Festival Memet Ikan Tahun 2024”  di kolam (sendang) Perdamaian di desa Gemblegan, hari Minggu (21/7/2024).

Festival Memet Ikan merupakan tradisi berebut ikan di sendang Perdamaian oleh ribuan warga masyarakat dengan menggunakan alat tangkap berupa jaring. Pada tahun ini, Pemerintah Desa Gemblegan menebar ikan berbagai jenis seberat dua ton di sendang Perdamaian untuk diperebutkan warga masyarakat.

Kepala Desa Gemblegan, H. Waluyo menyampaikan Festival Memet Ikan ini merupakan tradisi tahunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa bersama warga masyarakat desa Gemblegan dalam rangka menyambut datangnya tahun baru Islam 1 Muharam 1446 H dan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas berkah yang telah diberikan.

” Tahun ini festival Memet Ikan desa Gemblegan dilaksanakan bersamaan dengan peringatan hari jadi Klaten yang ke 220 tanggal 28 Juli besok,  jadi kegiatan kali ini masuk dalam agenda peringatan hari jadi Klaten..” ungkap H. Waluyo.

Sementara bupati Klaten, Hj. Sri Mulyani, SM.MSi dalam kesempatan tersebut menyampaikan, tradisi Memet Ikan sebagaimana dilakukan oleh warga masyarakat desa Gemblegan ini sudah dilakukan ratusan tahun yang lalu dan tradisi ini terawat sampai sekarang.

” Ini tradisi yang baik, menangkap ikan tidak dengan cara memberikan racun. Dengan cara ini ikan ikan yang kecil tidak ikutan mati. Jadi menangkap ikan dengan tangan maupun jaring secara manual ini hanya ikan yang besar saja yang bisa ditangkap…” ungkap Sri Mulyani.

Acara yang juga dihadiri oleh Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Paiman Raharjo ini diramaikan oleh ribuan warga masyarakat dari beberapa desa di sekitar desa Gemblegan yang terjun ke kolam ikut memperebutkan ikan yang ditebarkan oleh Pemerintah Desa Gemblegan sehari sebelumnya.

Dan pada hari ini bupati Klaten, Hj. Sri Mulyani, SM.MSi juga menebarkan ikan nila berukuran besar sebagai maskot yang akan diperebutkan oleh warga masyarakat. Dan warga yang berhasil menangkap ikan maskot tersebut akan memperoleh hadiah door prize dari Pemerintah Desa Gemblegan.

Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Paiman Raharjo menyampaikan, embung atau sendang Perdamaian di desa Gemblegan ini sudah lama sekali dijadikan sebagai sumber mata air yang mengairi lahan persawahan di desa Gemblegan pada musim kemarau. Sementara pada musim hujan menjadi tampungan air hujan yang dapat mengurangi banjir.

” Saya salut, Pemerintah Desa Gemblegan saat ini sudah mengelola sendang Perdamaian ini bukan saja menjadi sumber mata air bagi irigasi lahan persawahan tetapi juga sebagai obyek wisata bagi warga masyarakat…” kata Paiman Raharjo. (Jon’s)

Author: 

Related Posts

Leave a Reply